Petawisata.id – Cara Cek IPhone Bekas – Terkadang, banyak orang memilih untuk membeli iPhone bekas daripada yang baru. Pasalnya, iPhone bekas bisa dibeli dengan harga lebih murah.
Padahal, jika ingin membeli iPhone bekas pun tidak masalah, asalkan tetap menggunakannya. Jadi kamu juga bisa mendapatkan iPhone second yang berkualitas tinggi dan original.
Cara Cek IPhone Bekas Saat Akan Kamu Beli!
Pertanyaannya, lalu bagaimana cara mengecek iPhone bekas tanpa harus membongkarnya agar bisa mengetahui produk original atau tidak? Baiklah, saya akan mengulas semua metode di sini. Nah, buat yang mau beli, yuk simak beberapa cara cek iPhone bekas tanpa harus bongkar di bawah ini:
1. Periksa IMEI IPhone
Anda harus memeriksa iPhone IMEI juga. Hal ini untuk memastikan bahwa iPhone yang ingin dibeli bukanlah produk BM (Black Market).
Karena jika produk original awalnya dibeli melalui iBox, maka harus memiliki IMEI yang terdaftar di website Kemenperin.
Untuk mendapatkan IMEI iPhone anda bisa melihatnya melalui dusbox. Atau bisa juga ke menu Setting seperti video di atas.
2. Pastikan Baterai Masih Normal
Baterai merupakan komponen penting saat Anda ingin membeli smartphone bekas, begitu juga untuk produk iPhone. Karena jika baterai masih normal bisa membuat aktivitas Anda saat menggunakan iPhone menjadi lebih lama.
Kemudian untuk memastikan baterai iPhone masih normal, sebaiknya dilakukan pengujian dengan membuka game di smartphone. Selain bermain game, Anda juga bisa mencoba mendengarkan musik atau streaming video.
Misalnya, baterai cepat habis, barang mungkin jatuh. Namun jika tidak cepat habis, maka ini tandanya baterai iPhone masih normal. Anda juga bisa mengecek menu Battery Health di Settings untuk melihat kualitas baterai iPhone Anda.
3. Periksa Fitur IPhone
Setelah itu, Anda juga harus memeriksa semua fitur iPhone. Apakah fitur-fitur pada iPhone yang ingin dibeli masih berfungsi normal atau tidak. Beberapa fitur yang dapat Anda periksa meliputi:
- Sidik jari iPhone
- Kamera depan dan belakang
- ID Wajah
- Pengeras suara
- Mikropon
- Jack audio
- Headphone (jika Anda bisa)
- Kepala pengisi daya dan kabel USB
- Semua tombol seperti Home, Power, Volume Down dan Volume Up
- Koneksi internet atau jaringan
- Sensor WiFi dan Bluetooth
- GPS
- Dll.
4. Pastikan Anda Memiliki Akses Ke ICloud
iCloud adalah layanan utama di iPhone. Jadi fitur ini harus tetap ada di iPhone bekas yang ingin dibeli. Karena jika iCloud tidak bisa diakses, bisa menyulitkan Anda saat ingin membackup data ke Apple cloud storage.
Misalnya, akun iCloud pengguna sebelumnya masih terhubung ke iPhone, Anda dapat meminta untuk menghapusnya terlebih dahulu.
5. Cek Fisik IPhone Terlebih Dahulu
Langkah selanjutnya yang dapat Anda lakukan adalah memindai iPhone secara fisik terlebih dahulu. Mulai dari case iPhone, apakah ada goresan atau tidak, hingga banyak komponen lainnya. Karena jika ada kerusakan fisik dan ingin memperbaikinya, biayanya bisa sangat mahal.
Misalnya, jika terjadi kerusakan pada rangka, maka Anda harus membuat cover iPhone dengan harga rata-rata Rp. 500.000. Namun jika terjadi kerusakan hanya pada case saja, maka anda perlu melakukan service tailgate dengan kisaran harga Rp. 200.000.
6. Pastikan Serial Number Sesuai
Nomor seri adalah nomor identifikasi yang memberi tahu Anda masa garansi iPhone. Umumnya, Anda dapat melihat nomor seri ini di kotak dan juga di perangkat lunak iPhone itu sendiri.
Sekarang tugas Anda hanya menyesuaikannya. Apakah serial number di dusbox dan software iphone sama. Jika cocok, bisa dipastikan iPhone yang akan Anda beli adalah produk original. Nah untuk cara melihat serial number di dalam program, kalian bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini:
- Pertama, buka menu Pengaturan.
- Kemudian pilih menu umum.
- Kemudian ketuk menu “Tentang”.
- Geser layar ke bawah dan temukan kolom Serial Number.
- Selesai.
Nah, itulah beberapa cara cek iPhone bekas guna menghindari penipuan tanpa membongkarnya. Anda harus mengikuti beberapa cara diatas saat ingin membeli iPhone bekas. Terimakasih!